Ngaji: MATI SURI, PROSES MATI DAN BANGKIT KEMBALI
Mati Suri, Setelah Manusia Mati dan Bangkit Dari Kematiannya. Secara harfiah mati suri berarti mati pura-pura. Rohnya memasuki suatu perjalanan mendekati kematian, tapi tidak benar-benar mati, karena masih bisa balik ke jasadnya…
Barangkali ini suatu tanda, banyak “jasad” yang keburu dikubur, padahal ia masih dalam kondisi mati suri. Ia baru “tersadar” ketika sudah dimakamkan, sehingga terlambat melanjutkan hidupnya. Upaya-upaya keluar dari liang kubur itulah yang membuat posisi mayat bisa berubah atau mencakari peti mati untuk mencari jalan keluar. Sayang dengan kedalaman kubur beberapa meter dan diuruk tanah, peluang untuk bisa keluar hidup-hidup sangat kecil. Dan orang yang baru mengalami perjalanan roh mendekati kematian (mati suri) akhirnya benar-benar harus mati.
Tahun 1960-an di kompleks pemakaman tua Tionghoa di atas bukit kapur di Gresik dilakukan penggusuran untuk pabrik Semen Gresik. Keluarganya memindahkan makammakam itu. Pada saat peti mati dibuka, peti yang semuanya dibuat dari kayu jati kuno dan kondisinya masih sembilan puluh persen bagus, terdapat beberapa kejanggalan. Diantaranya, keadaan mayat yang masih utuh walaupun sudah dikuburkan lama sekali. Ini bisa dimaklumi, karena kapur bisa jadi bahan pengawet, sehingga mayat jadi termumifikasi (tanpa sengaja di-mumi-kan).
Tapi masih ada beberapa kejanggalan lain, seperti kerangka yang ditemukan dalam posisi tubuh terbalik (posisi kaki di kepala, posisi kepala di kaki), kerangka dalam posisi fitus dan berdoa (menekuk lutut ke dada sembari duduk, seperti bayi di perut sang ibu) dan banyak peti yang terdapat goresan yang diperkirakan bekas cakaran kuku yang kuat.
Pengalaman mati suri selama tiga hari pernah dialami Ridwan. Lelaki yang Kini berusia 85 tahun ini bahkan sudah dua kali mati suri, tepatnya di usia 40 tahun dan 83 tahun. Saat seratus hari sebelum meninggal dunia. Ada suara tanpa rupa yang ditujukan padanya.
“Kamu akan meninggal dunia selama tiga hari,” katanya. Setelah mendapat petunjuk, mulai saat itu Ridwan tidak bisa makan apapun, karena benda-benda serasa bisa bicara.
Pertanyaan itu selalu diulang-ulang oleh makanan yang hendak dimakannya. Akibatnya selama tiga bulan sepuluh hari, Ridwan hanya minum air putih.
Sehari sebelum waktunya meninggal dunia, Ridwan berpesan pada istrinya. Dikatakan bahwa ia akan meninggal dunia selama tiga hari. Ia minta tolong agar jasadnya tidak dikuburkan sebelum melewati tiga hari. Bila memasuki hari keempat ia belum bangun dan jasadnya mulai membusuk, boleh dikuburkan. Setelah tiga hari mati, jasad yang dingin it mulai bergerak. Ridwan bangkit lagi dan melanjutkan kehidupannya.
40 TEMPAT SETELAH MATI DAN BANGKIT
Meski mati suri itu cuma sedetik saja, tapi ini merupakan anugerah Allah SWT. agar manusia bisa bertaubat lagi di tahun tahun akan dating. Dan menyucikan diri kembali menjadi manusia yang utuh.
Ini sebuah pengalaman nyata dari seorang yang pernah mengalami mati suri, setelah orang tersebut telah dinyatakan mati. Akhirnya ia ternyata bangkit kembali dari kematiannya. Ini sebuah anugerah ilahi yang diberikan pada manusia, agar ia kembali mensucikan diri untuk bertaubat pada-Nya.
Ahmad Faudzi, pada waktu itu ia bersama-sama dengan temannya “berjalan” menembus samudera. Ia sudah masuk, tapi temannya malah balik dengan rasa ketakutan. Ini membuktikan di alam manapun ada adab (tata krama atau sopan santun). Akibat lupa adab dan mengucap salam, temannya serasa ditemani makhluk tinggi besar, bersisik dan kepalanya berbentuk seperti binatang laut. Ia terjungkat kaget. Baru setelah mengucap salam, ia bisa masuk dengan nyaman. Jadi makhluk yang akan kita temui di alam lain, tergantung niat dan adab kita memasuki alam mereka.
la masuk tidak untuk mencari tahu atau mengambil keuntungan. Misalnya tidak berniat menjual-belikan ilmu tersebut atau bercerita demi ketenaran dan materi. Sebenarnya sudah ada yang menembusnya, tapi tak pernah cerita, karena itulah niatannya sejak awal dan tetap selalu dijaga. Dan orang-orang yang hilang.
Tentang pengalaman mati suri, seolah-olah melihat sinar putih, masuk terowongan, melihat makhluk aneh, memasuki padang yang luas dan gersang, ditemui dua pria ganteng, atau pengalaman gaib lain, itu memang benar. Semua tergantung derajat dan martabat manusia bersangkutan. Bayangan itu menunjukkan tingkat amalannya.
Harus diyakini, orang yang diberi kesempatan bangkit dari kematian (mati suri), meski hanya sedetik, itu merupakan anugerah Allah SWT. Apalagi diberi kesempatan melanjutkan hidupnya bertahun-tahun. Sedetik saja sangat berarti untuk bertobat, meski sebatas mengucap syahadat atau La Illaaha Illallah.
Biasanya orang yang pernah mengalami mati suri akan berubah sikapnya menjadi alim, sabar, dan banyak ibadah. Sadar akan kekhilafan dan merasakan betapa menakutkannya siksa kubur. Jadi sangat keliru kalau ada yang mengatakan orang yang mati suri berkali-kali itu disiksa Allah SWT. siapa yang tak ingin diberi kesempatan untuk bertobat? Tidak semua orang punya kesempatan itu.
Dan, kemampuan manusia memasuki dunia alam lain dengan cara raga sukma sudah lama dibuktikan. Berbekal kemampuan khusus, orang-orang tertentu rohnya bisa keluar jasad sewaktu-waktu, sesuai yang diinginkan. Roh ini akan tampil dengan bentuk sempurna sebagaimana jasad pemilik roh. Bahkan orang-orang yang mencapai taraf ma’rifat setingkat Walisongo bisa berada di 40 tempat berbeda dalam waktu bersamaan.
Ini sering membingungkan mengingat roh hanya satu, tapi mereka bisa berada di 40 tempat yang berbeda-beda. Memang yang keluar itu bukan semuanya roh, tapi khodam, atau pendamping. Kelemahannya, orangorang tertentu akan metihat khodam itu seperti macan atau hewan lain.
Melanglang ke alam gaib tidak begitu sulit. Tapi jangan dibuat mainan, karena masuk ke alam lain resikonya sangat besar. Ada suatu godaan yang membuat kita terlena sehingga enggan balik. Alam itu terasa jauh lebih nikmat. Kalau tak dipanggil balik, bisa kebablasan. Rata-rata waktu perjalanan roh sekitar 1 jam lamanya, itu sudah cukup sangat lama sekali, karena 1 jam itu sama dengan perjalanan menempuh satu tahun lamanya.
Ia harus duduk bersila, berwirid atau berdoa, dan menahan nafas. Waktu paling baik, tepat saat kita dilahirkan. Seperti jam, hari, tanggal, dan bulan yang sama dengan kelahiran kita.
Allah SWT menciptakan roh dalam jumlah besar namun tetap. Tidak bertambah atau berkurang. Keberadaan roh di dunia untuk belajar kadang butuh waktu sangat panjang hanya untuk memutuskan satu pelajaran. Dalam proses belajar mula-mula roh diberi kebebasan memilih jenis kelamin, keadaan fisik dan lingkungan keluarga. Dapat dikatakan jalan hidup adalah pilihan (bukan takdir).
Kadang seseorang yang secara klinis dinyatakan meninggal dunia, bisa bangkit lagi dan melanjutkan sisa hidupnya seperti sediakala. Dikatakan meninggal dunia, karena detak jantung dan nafasnya tidak bisa dideteksi secara normal. Namun masih tetap ada tanda-tanda kehidupan, meski metabolisme tubuh menjadi sangat rendah dan detak jantung hanya 1 – 10 menit sekali yang hanya mampu dideteksi peralatan medis super canggih.
Joseph Campanella, seorang presenter dan aktor terkenal mengatakan bahwa yang paling mengesankan dari suatu pengalaman menjelang ajal dan bisa mengubah cara hidup seseorang setelah kembali adalah pertemuan dengan makhluk bercahaya atau makhluk-makhluk lain yang penuh kasih sayang. Bagian pengalaman ini akan tetap berada dalam ingatan seseorang yang kembali untuk melanjutkan hidupnya. Wallahu a’lam bissawab. ©️KyaiPamungkas.

KYAI PAMUNGKAS PARANORMAL (JASA SOLUSI PROBLEM HIDUP) Diantaranya: Asmara, Rumah Tangga, Aura, Pemikat, Karir, Bersih Diri, Pagar Diri, dll.
Kami TIDAK MELAYANI hal yg bertentangan dengan hukum di Indonesia. Misalnya: Pesugihan, Bank Gaib, Uang Gaib, Pindah Janin/Aborsi, Judi/Togel, Santet/Mencelakakan Orang, dll. (Bila melayani hal di atas = PALSU!)
NAMA DI KTP: Pamungkas (Boleh minta difoto/videokan KTP. Tidak bisa menunjukkan = PALSU!)
NO. TLP/WA: 0857-4646-8080 & 0812-1314-5001
(Selain 2 nomor di atas = PALSU!)
WEBSITE: dukun.asia
(Selain web di atas = PALSU!)
NAMA DI REKENING/WESTERN UNION: Pamungkas/Niswatin/Debi
(Selain 3 nama di atas = PALSU!)
ALAMAT PRAKTEK: Jl. Raya Condet, Gg Kweni No.31, RT.01/RW.03, Balekambang, Kramat Jati, Jakarta Timur.
(Tidak buka cabang, selain alamat di atas = PALSU!)